Rekomendasi Lemari Kaca

Jika Anda adalah seseorang yang senang mengoleksi benda-benda, lemari kaca atau lemari hias adalah pilihan yang tepat. Dengan meletakkan barang-barang koleksi Anda di dalam lemari hias, Anda dapat melindungi benda-benda koleksi tersebut dari debu dan kotoran. Selain itu, benda-benda koleksi Anda juga akan terlihat lebih tertata, rapi, dan juga indah saat dipandang.

Sama seperti lemari pakaian, lemari kaca juga perlu dipilih dengan baik, sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan ukuran, jenis, serta desain lemari kaca. Artinya, Anda akan membutuhkan rekomendasi lemari kaca.

Tips Memilih Lemari Kaca

Berikut ini beberapa tips memilih lemari kaca agar lemari kaca yang Anda dapatkan sesuai dengan harapan.

  1. Sesuaikan jenis dan ukuran

Hal pertama yang perlu diperhatikan saat memilih lemari kaca adalah menyesuaikan jenis lemari dengan kebutuhan. Ada dua jenis lemari kaca yang dapat dipilih yaitu tipe rak display dan tipe perabot.

Perbedaan mencolok dari kedua tipe tersebut adalah ukurannya. Ukuran lemari kaca tipe rak display kecil sehingga lemari kaca jenis ini dapat diletakkan di atas meja. Oleh karena itu jenis lemari ini direkomendasikan jika benda-benda yang ingin Anda simpan di dalam lemari berukuran kecil.

Sebaliknya, lemari kaca tipe perabot ukurannya lebih besar sehingga biasanya diletakkan di lantai dan cocok untuk menyimpan barang-barang koleksi yang berukuran besar.

  1. Pilih model lemari dengan papan rak yang dapat diatur

Untuk menghemat ruang, Anda sebaiknya memilih lemari kaca dengan rak yang bisa diatur. Dengan begitu, Anda dapat memaksimalkan ruang di dalam lemari kaca tersebut. Sayangnya, lemari kaca semacam ini masih jarang ditemui di Indonesia karena sebagian besar produsennya membuat lemari kaca dengan rak permanen.

  1. Pilih lemari dari bahan akrilik

Karakteristik kaca yang transparan atau tembus pandang sangat cocok untuk menyimpan benda koleksi. Namun, kaca termasuk material yang kurang aman karena dapat retak dan pecah. Oleh karena itu, lemari yang terbuat dari akrilik, bahan serupa kaca yang tembus pandang dan mampu meneruskan cahaya kini semakin banyak diproduksi.

Selain lebih aman, sifat transparan bahan ini juga tidak kalah dari kaca. Karena itulah lemari yang terbuat dari akrilik lebih direkomendasikan dibanding lemari kaca, terutama bagi Anda yang memiliki anak kecil maupun hewan peliharaan.

  1. Pilih kaca anti-UV

Sifat transparansi kaca menyebabkan sinar matahari dapat masuk ke dalam dan mengenai benda-benda yang ada di dalamnya. Hal ini dapat mempengaruhi benda koleksi Anda. Misalnya, jika benda yang dikoleksi terbuat dari plastik, warnanya mudah memudar.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya memilih lemari yang menggunakan kaca anti-UV. Dengan begitu, benda-benda koleksi Anda lebih terlindungi. Anda dapat memberikan lapisan anti-UV pada kaca. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan semprotan berisi zat tertentu pada kaca jendela.

  1. Sesuaikan dengan desain ruangan

Pastikan bahwa lemari kaca yang Anda pilih desainnya sesuai dengan desain ruangan. Hal ini penting karena lemari tersebut tetaplah bagian dari interior meski fungsinya adalah untuk memajang benda koleksi.

Memilih lemari dengan rear mirror juga termasuk rekomendasi lemari kaca yang dapat dipilih. Mebel Jepara menyediakan berbagai lemari kaca dengan berbagai desain yang dapat Anda lihat dan pilih. Mebel Jepara juga dapat memberikan rekomendasi terkait lemari kaca yang sekiranya sesuai dengan selera Anda.